Minggu, 21 Agustus 2016

HUKUM MAKAN BUAYA


HUKUM MAKAN BUAYA

Menurut Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah
Beliau ditanya:
Apakah daging buaya dan kura-kura halal atau haram ?
Karena banyak kami dapati di Sudan. Berikanlah kami faidah, semoga Allah memberkati anda?

Beliaumenjawab:
6- وسئل رحمه الله : هل لحم التمساح والسلحفاة حلال أم حرام ؟ لأن هذه كلها عندنا في السودان ، أفيدونا بارك الله فيكم .
فأجاب :
"كل صيد البحر حلال ، حيُّه ، وميتُه ، قال الله تعالى : ( أحل لكم صيد البحر وطعامه متاعاً لكم وللسيارة ) قال ابن عباس رضي الله عنهما : صيد البحر : ما أخذ حيّاًَ ، وطعامه : ما وُجد ميتاً ، إلا أن بعض أهل العلم استثنى " التمساح " ، وقال : إنه من الحيوانات المفترسة ، فإذا كان النبي عليه الصلاة والسلام نهى عن كل ذي ناب من السباع من وحوش البر : فإن هذا أيضاً محرم ، ولكن ظاهر الآية الكريمة التي تلوتها : أن الحل شامل للتمساح" انتهى .
" نور على الدرب " ( شريط 137 ، وجه : أ ) .
وقد رَدَّ الشيخ رحمه الله على من حرم التمساح لأنه ذو ناب من السباع ، بأن هذا إنما هو في سباع البر ، أما سباع البحر فلها حكم آخر ، ولهذا فإن سمك القرش يجوز أكله ، مع أنه له ناباً يفترس به ..
"Setiap buruan laut(begitu juga sungai, danau, rawa dsb. pent.) adalah halal, baik yang ditangkap hidup-hidup maupun dalam keadaan bangkai."

Allah Ta'ala berfirman: "Dihalalkan bagi kalian hewan buruan laut dan makanan (yang berasal) dari laut sebagai makanan lezat bagimu dan bagi para musafir ..."(QS.Al-Maidah:96)

Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma berkata: "Shaidul bahr(buruan laut) adalah apa yang ditangkap dalam keadaan hidup, sedangkan tha'amuhu(makanan laut) adalah apa yang ditemukan dalam keadaan sudah mati."

Meskipun sebagian ulama mengecualikan buaya dan mengatakan bahwasannya buaya termasuk hewan buas(pemangsa) dan juga karena Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam juga melarang memakan setiap hewan pemangsa yang bertaring dari hewan buas darat, maka buaya juga diharamkan.

Akan tetapi yang tampak dari ayat yang mulia ini yang telah aku bacakan, bahwasannya kehalalannya mencakup untuk buaya."

Selesai perkataan beliau rahimahullah
Fatwa "Nurun 'aladdarb" (Kaset no.137 sisi A)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar